empty
25.02.2025 11:51 PM
Berita Terkini Pasar Saham AS 25.02

Futures indeks saham AS, termasuk S&P 500 dan NASDAQ, mengalami penurunan seiring dengan meningkatnya ketidakpastian terkait tarif impor baru yang diumumkan terhadap Kanada dan Meksiko, serta pembatasan investasi Tiongkok.

This image is no longer relevant

Pada hari Senin, indeks saham berjangka AS mengalami penurunan tajam dan hanya berhasil pulih sebagian pada hari Selasa, gagal mencapai tingkat perubahan "positif". Futures S&P 500 turun sebesar 0,8%, sementara futures NASDAQ turun hampir 1%. Tren negatif ini juga tercermin di pasar Asia, menyusul keputusan Presiden Donald Trump untuk memberlakukan tarif impor terhadap Kanada dan Meksiko serta membatasi investasi Tiongkok.

Imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun turun sebesar 3 basis poin, dan seperti yang diperkirakan, harga emas melonjak untuk memecahkan rekor tertinggi karena para investor mencari aset yang aman. Bitcoin dan aset berisiko lainnya juga mengalami penurunan, anjlok ke tingkat kritis. Penurunan ini disebabkan oleh pengumuman Trump terkait tarif impor baru yang akan berlaku bulan depan, bersama dengan arahannya yang membatasi pengeluaran Tiongkok di sektor-sektor strategis.

Pasar AS sedang mengalami koreksi setelah periode stabilitas yang berkepanjangan, didorong oleh ketidakpastian seputar tarif perdagangan dan perkembangan politik.

This image is no longer relevant

Setelah beberapa bulan yang tenang, S&P 500 mengalami penurunan tajam pada 23-24 Februari, menandai penurunan pertama sebesar 1% atau lebih dalam 35 sesi trading terakhir. Sejak pemilu November, indeks ini tetap berada dalam rentang yang sangat sempit hanya 4%, rentang terkecil sejak 2017. Penting untuk diingat bahwa memilih kondisi trading yang optimal sangat penting untuk kesukesan investasi jangka panjang di saham AS, karena faktor-faktor seperti komisi, spread, dan akses pasar secara langsung memengaruhi keuntungan akhir.

Penurunan pasar terjadi tepat sebelum rilis laporan penting dari NVIDIA, yang kemungkinan tidak akan mengecewakan para investor. Namun, meskipun ekonomi masih menunjukkan tanda-tanda kekuatan, pembeli tetap langka. Morgan Stanley memprediksi bahwa ketertinggalan indeks saham AS di belakang pasar Eropa dan lainnya tidak akan berlangsung lama. Dalam kondisi volatilitas pasar seperti ini, keputusan trading yang bijaksana dapat secara signifikan meningkatkan modal Anda.

Saham AS bervariasi, dengan penurunan saham raksasa teknologi Nvidia dan Microsoft di tengah diskusi terkait tarif impor era Trump.

This image is no longer relevant

Pasar melemeh pada pagi hari, tetapi para investor tampaknya melihat ini sebagai kesempatan bagus untuk membeli saham dengan harga diskon, terutama di sektor mega-cap. Namun, gelombang antusiasme ini dengan cepat memudar, dan pada akhir hari, indeks utama mendekati posisi terendah harian mereka. Penjualan ini dipicu oleh pengumuman Presiden Trump bahwa tarif impor terhadap Meksiko dan Kanada akan diberlakukan, meskipun tertunda selama sebulan.

Berita ini, ditambah dengan melemahnya saham perusahaan besar seperti Nvidia (-3,1%), Microsoft (-1,0%), dan Amazon (-1,8%), berkontribusi pada penurunan di sore hari. Di sisi yang lebih positif, Apple mengumumkan rencananya untuk menginvestasikan lebih dari $500 miliar dalam ekonomi AS selama empat tahun ke depan, yang menyenangkan para investornya. Rumor mulai beredar bahwa investasi ini dapat membebaskan perusahaan tersebut dari tarif impor. Meski demikian, sentimen pasar secara keseluruhan tetap pesimis.

Nasdaq menghadapi tekanan dari penurunan saham teknologi dan AI, termasuk Nvidia dan Palantir.

This image is no longer relevant

Di tengah volatilitas di pasar saham, penurunan sentimen positif di kalangan raksasa teknologi menjadi faktor utama di balik penurunan Nasdaq. Palantir mengalami penurunan signifikan, melemah 10,5%, dan sekarang hampir 30% di bawah rekor tertingginya. Sementara itu, saham Nvidia turun 3,1% menjelang rilis laporan pendapatannya, yang dijadwalkan pada hari Rabu.

Di sisi yang lebih positif, Apple berhasil meningkatkan nilainya sebesar 0,6%, berkat rencananya yang ambisius untuk menginvestasikan $500 miliar dalam ekonomi AS selama empat tahun ke depan, yang akan menciptakan 20.000 lapangan kerja baru. Ini menunjukkan bahwa trading saham AS bisa menjadi salah satu cara paling menguntungkan untuk menghasilkan uang di pasar keuangan, karena saham perusahaan terkemuka seringkali memberikan hasil yang mengesankan.

Andreeva Natalya,
Pakar analisis InstaForex
© 2007-2025
Pilih timeframe
5
mnt
15
mnt
30
mnt
1
jam
4
jam
1
hari
1
minggu
Dapatkan keuntungan dari perubahan nilai mata uang kripto dengan InstaForex.
Unduh MetaTrader 4 dan buka perdagangan pertama Anda.
  • Grand Choice
    Contest by
    InstaForex
    InstaForex always strives to help you
    fulfill your biggest dreams.
    GABUNG KONTES

Artikel yang direkomendasikan

Efek domino: Tarif AS menghantam pasar, investor melepas dolar, obligasi

Tarif Trump terhadap Tiongkok memicu kekhawatiran resesi US Treasuries dan dolar mengalami aksi jual, imbal hasil melonjak Saham Eropa jatuh saat tarif balasan AS mulai berlaku Pasar dunia menghadapi volatilitas

Thomas Frank 11:20 2025-04-09 UTC+2

Prediksi Keemasan: Emas di $3.500, $3.700 – Semakin Tinggi?

Prediksi harga emas semakin memukau dalam segala hal, karena para analis tampaknya berlomba-lomba satu sama lain mengenai seberapa tinggi logam mulia ini bisa dicapai. Ketidakstabilan geopolitik yang meningkat dan kebijakan

Larisa Kolesnikova 11:07 2025-04-09 UTC+2

Pasar dalam roller coaster: Dow anjlok, emas melonjak, Trump membuat investor gelisah

Perubahan pada indeks Wall Street dalam 24 jam terakhir: S&P 500 turun sebesar 0,23%, Nasdaq naik sebesar 0,10%, dan Dow turun sebesar 0,91%. S&P 500 masih berada di ambang pasar

12:25 2025-04-08 UTC+2

Rangkuman Berita Pasar AS untuk 8 April

Gelombang tarif terbaru dari pemerintahan Trump sedang mengubah ekspektasi ekonomi. Goldman Sachs kini memprediksi resesi dalam 12 bulan ke depan, sementara analis JPMorgan memperkirakan pemotongan 0,3% pada pertumbuhan

Ekaterina Kiseleva 12:14 2025-04-08 UTC+2

Pasar dalam kekacauan: Dow anjlok, emas melonjak, Trump menambah ketegangan

Indeks saham AS ditutup lebih rendah pada hari Senin, setelah sesi yang penuh dengan ayunan tajam. Investor waspada terhadap tanda-tanda perlambatan ekonomi dan lonjakan risiko inflasi, yang diperburuk oleh retorika

Thomas Frank 08:39 2025-04-08 UTC+2

Rangkuman Berita Pasar AS untuk 27 Maret

Presiden AS Donald Trump memberlakukan tarif 25% pada impor mobil, memicu penjualan besar-besaran di pasar ekuitas. Indeks S&P 500 dan Nasdaq turun karena investor khawatir tentang meningkatnya ketegangan perdagangan dengan

Ekaterina Kiseleva 11:02 2025-03-27 UTC+2

Taruhan Meningkat: GameStop Bermain Kripto, Trump Bermain Tarif

Trump Akan Segera Umumkan Tarif Otomotif, Laporan Mengatakan Dollar Tree Naik karena Penjualan Bisnis Family Dollar GameStop Naik karena Taruhan Bitcoin, Laba Q4 Lebih Tinggi Nikkei Turun 1%, Saham Korea

Thomas Frank 08:04 2025-03-27 UTC+2

Rangkuman Berita Pasar AS untuk 26 Maret

JP Morgan percaya bahwa risiko koreksi pada S&P 500 saat ini minimal. Bank tersebut memperkirakan indeks akan terus naik, meskipun data lemah dan ketidakpastian politik. UBS dan HSBC lebih berhati-hati

Irina Maksimova 10:47 2025-03-26 UTC+2

Indeks AS naik meskipun ada KB Home

KB Home turun setelah perkiraan pendapatan tahunan yang mengecewakan Kepercayaan konsumen pada bulan Maret adalah 92,9 CrowdStrike naik setelah peningkatan peringkat oleh firma pialang S&P 500 +0,16%, Nasdaq +0,46%

Thomas Frank 09:02 2025-03-26 UTC+2

Rangkuman Berita Pasar AS untuk 25 Maret

Kemarin, S&P 500 secara tak terduga memberikan pertunjukan, melonjak 1,76% mencapai 5.769, level yang terakhir terlihat pada 13 Januari. Seolah mengikuti naskah yang sudah dipersiapkan dengan baik, Marlin oscillator, seperti

Natalia Andreeva 11:50 2025-03-25 UTC+2
Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.
Widget callback
 

Dear visitor,

Your IP address shows that you are currently located in the USA. If you are a resident of the United States, you are prohibited from using the services of InstaFintech Group including online trading, online transfers, deposit/withdrawal of funds, etc.

If you think you are seeing this message by mistake and your location is not the US, kindly proceed to the website. Otherwise, you must leave the website in order to comply with government restrictions.

Why does your IP address show your location as the USA?

  • - you are using a VPN provided by a hosting company based in the United States;
  • - your IP does not have proper WHOIS records;
  • - an error occurred in the WHOIS geolocation database.

Please confirm whether you are a US resident or not by clicking the relevant button below. If you choose the wrong option, being a US resident, you will not be able to open an account with InstaForex anyway.

We are sorry for any inconvenience caused by this message.